Kabar terbaru datang dari dunia sepakbola Perancis. Jelang dibukanya secara resmi bursa transfer pada bulan Juni yang akan datang, beberapa klub sepakbola asal Perancis dikabarkan tertarik untuk bisa mendatangkan pemain belakang tengah Man United. Sosok pemain yang mereka incar kali ini adalah Raphael Varane, yang diperkirakan akan segera meninggalkan klub asal Old Trafford tempatnya bermain saat ini.
Kepastian dari Raphael Varane
Di awal bulan ini, pemain berkebangsaan Perancis yang saat ini membela Man United, Raphael Varane, memberikan kepastian terkait langkah masa depannya. Sang pemain memastikan bahwa dirinya akan segera meninggalkan Man United ketika musim kali ini berakhir. Langkah ini ia ambil setelah sebelumnya pihak Old Trafford berencana untuk tidak lagi memperpanjang kontrak yang mengikat antara kedua belah pihak tersebut.
Dengan adanya kabar ini, sang pemai akan meninggalkan Old Trafford setelah kurang lebih menghabiskan 3 tahun bersama klub asal Inggris tersebut. Sejak dirinya bergabung dengan klub tersebut, ia diketahui telah menjalani total 94 pertandingan. Namun, meski dengan jumlah pertandingan yang demikian banyak, ia hanya berhasil mempersembahkan 2 gol dan melakukan 1 kali asist.
Kembalinya Raphael Varane
Sang pemain berusia 31 tahun tersebut pada akhirnya melakukan debut kembalinya setelah sempat mengalami masalah cedera otot. Ia kembali turun saat membela pihaknya ketika berhadapan dengan Brighton & Hove Albion pada hari Minggu yang lalu. Sang pemain juga diprediksi akan kembali bermain dalam laga final Piala FA yang akan digelar di akhir pekan mendatang. Sayangnya, bagi Man United, kesempatan ini akan menjadi laga terakhir yang mereka jalani bersama sang pemain asal negara Perancis tersebut.
Sebelum kiprah gemilangnya dengan pihak Real Madrid, Raphael Varane diketahui sempat berkiprah bersama klub asal Perancis, Lens. Disana, ia menghabiskan waktu kurang lebih 11 tahun dari tahun 2002 hingga 2011 sebelum akhirnya memilih untuk menjadi punggawa Los Blancos.
Kabar dari Dunia Sepakbola Perancis
Kabar tentang rencana kepergian Raphael Varane dari Man United tak pelak menarik perhatian banyak kalangan. Bahkan menurut kabar yang kami peroleh dari ID88, kembalinya sang pemain ke Lens dianggap sebagai satu hal yang bukan mustahil. Apalagi klub yang satu ini telah berhasil bangkit dari LIga 1 menjadi peserta Liga 1 Perancis dalam waktu hanya beberapa musim.
Ketika berbicara dalam sebuah konferensi pers, pelatih kepala Lens, Franck Haise, menyebutkan kalau ia akan sangat berbahagia jika pihaknya dapat menjadi klub tujuan Raphael Varane di masa mendatang. Namun terkait hal ini, ia sendiri tidak yakin kalau hal ini dapat benar-benar terjadi.
Dalam pernyataannya, pelatih yang kini berusia 53 tahun tersebut mengatakan bahwa kehadiran dari Raphael Varane akan menjadi sebuah hal yang menarik bagi dirinya mengingat profil dan kualitas permainan dari sang pemain tersebut. Ia juga mengatakan bahwa ia tak bisa berbicara lebih lanjut perihal aspek keuangan yang tentunya sangat terkait dengan rumor ini. Ia pun menekankan bahwa keputusan untuk mendatangkan atau tidaknya pemain Man United tersebut tidak akan bergantung pada keputusannya. Jika menurutnya ada peluang untuk mewujudkan hal tersebut, ia tentunya akan menajdi sosok pelatih yang paling berbahagia, namun hal ini harus benar-benar terjadi terlebih dahulu.
Terlepas dari pengakuan yang diberikan oleh pelatih Lens tersebut, permintaan gaji Raphael Varane yang tinggi pastinya akan menjadi tantangan tersendiri bagi setiap klub yang berniat untuk meminang dirinya. Sebagai informasi, untuk saat ini, pihak Old Trafford mengeluarkan biaya 340.000 poundsterling sebagai upah mingguan sang pemain. Jumlah ini menempatkannya di peringkat 2 pemain dengan gaji terbesar di Man United, setelah Casemiro yang hanya terpaut 10.000 poundsterling di atasnya.
Dengan pertimbangan ini, kemungkinan kembalinya Raphael Varane ke mantan klubnya tersebut memang bisa terjadi. Namun hal ini akan mewajibkan dirinya untuk menerima gaji dalam potongan yang jauh lebih besar daripada yang ia terima saat ini. Hal inilah yang membuat banyak orang pesimis akan kemungkinan ini.